Rabu, 22 Oktober 2014

Cantigi , Cantik dan Bermanfaat



Tak banyak yang tahu tentang tumbuhan yang seperti semak ini, yaitu cantigi gunung. Mungkin pendaki yang sudah mengikuti kelas pecinta alam sudah di ajarkan tentang manfaat pohon yang satu ini. Tetapi banyak yang tak mengetahui tentang tumbuhan berdaun cantik cantigi. Cantigi kalah pamor dengan temannya di gunung yaitu edelweis. Cantigi tak hanya cantik saja, tapi mempunyai manfaat saat dibutuhkan.
Cantigi gunung mempunyai nama ilmian Vacinium Varingiaefolium. Tumbuh di gunung pada ketinggian antara 1.800 – 3.340 Mdpl, kadang juga ditemukan pada ketinggian 60 Mdpl. Mempunyai sebutan di daera Jawa manis rejo atau brenganyi, di Sunda cantigi, dan di Kaltim delima montak. Tumbuh mencapai ketinggian 2,5 meter sampai 10 meter. Pohon seperti semak dengan daun agak tebal, tangkai daun berwarna merah, daun muda berwarna ungu kemerahan atau orange kemerahan, daun tua berwarna hijau. Bunga berwarna ungu gelap dan berbentuk seperti lonceng. Buah berwarna ungu kehitaman dan berbentuk bulat.
Buah dan daunnya sering dimanfaatkan oleh pendaki yang kelaparan karena kehabisan bekal atau tersesat di gunung. Rasa buahnya manis kesat, sedangkan daunnya hambar kesat. Buah dan daun dimakan untuk menambah stamina dan bisa juga untuk penyegar badan dan obat demam. Tak hanya daun dan buah, akar yang kuat melintang di jalur pendakian juga bermanfaat untuk pegangan para pendaki saat melintas. Akar pohon yang mencengkeram tanah dengan kokohnya tahan dari terjangan badai sehingga dapat digunakan untuk berlindung saat badai datang.

buah cantigi
daun cantigi


kuncup bunga

Cantigi mampu bertahan dari terjangan badai dan hidup dalam kondisi tanah beracun yang mengandung belerang, namun tak mampu bertahan dari tangan jail manusia. Tuhan telah menciptakan alam ini untuk kita manfaatkan sebaik mungkin. Tapi jangan kelewat batas dan menimbulkan kerusakan. Gunakanlah sebaik mungkin, jaga alam ini sebaik mungkin. Jika alam ini rusak berarti moral manusianya pun juga rusak.

Reff : http://tanamankampung.blogspot.com/2013/02/cantigi-gunung.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar